Asyiknya Kegiatan Berdongeng: Menemani Dunia Imajinasi Anak dan Merayakan Hari Primata Indonesia
Narasi: Jasmine Alimah Savitri
Hari Primata Indonesia (HPI) merupakan hari peringatan primata Indonesia yang ditetapkan setiap tanggal 30 Januari. HPI diinisiasi oleh PROFAUNA sebagai bentuk keprihatinan terhadap aktivitas perburuan dan perdagangan satwa primata yang semakin tinggi. Berbagai lembaga dan komunitas di Indonesia turut merayakan hari ini melalui berbagai macam kegiatan penyadartahuan, salah satunya Yayasan Konservasi Ekosistem Alam Nusantara (KIARA). Yayasan KIARA dengan salah satu misinya yaitu edukasi konservasi, mengemas aksi penyadartahuan tersebut melalui media interaktif yaitu kegiatan bercerita/berdongeng (storytelling).
Berdongeng menjadi salah satu metode edukasi yang dapat dilakukan untuk menyebarkan informasi mengenai primata Indonesia kepada anak-anak. Berdongeng sambil menciptakan suasana yang menggembirakan akan mempermudah anak-anak menyerap informasi yang diberikan. Anak melihat gambar, mendengar dan merasakan suasana serta tekstur dari cerita sehingga kelima panca indera anak akan terangsang.
‘Fabel Nusantara’ merupakan sebuah buku fabel yang memuat kisah menarik mengenai binatang endemik dari seluruh provinsi di Indonesia. Di kesempatan kali ini Ka Ayu dari Yayasan KIARA berkesempatan menceritakan buku ‘Fabel Nusantara’ seri Kalimantan Selatan bertajuk ‘Teman untuk Bekantan Kecil’, dengan tokoh utama seekor Bekantan kecil yang merasa kesepian dan butuh teman baru. Pencarian teman hebat yang diidam-idamkan Bekantan Kecil dikemas melalui kegiatan berdongeng yang dilaksanakan di Perpustakaan Cinta Baca (PCB) Bogor pada 02 Februari 2024.
Sebanyak 70 orang peserta dengan kisaran usia 1,5 s.d. 14 tahun dengan seksama mendengarkan dongeng yang dibawakan oleh Rahayu Oktaviani selaku Ketua Yayasan KIARA. Bahkan terlihat antusisme dari beberapa anak yang selalu menimpali dongeng Bekantan Kecil. Kegiatan ini merupakan kegiatan bermain sambil belajar dan tentunya sekaligus sarana untuk menyampaikan pesan konservasi dalam pelestarian primata Indonesia kepada anak-anak di daerah perkotaan.
Tak hanya bercerita, Yayasan KIARA juga mengenalkan primata-primata Indonesia dan mengasah kreativitas anak-anak melalui kreasi topeng primata. Primata Indonesia yang diperkenalkan yaitu Orangutan (Pongo sp.), Owa Jawa (Hylobates moloch), Simakobu (Simias concolor), Tarsius (Tarsius sp.), dan Yaki (Macaca nigra). Anak-anak didampingi orang tua dan fasilitator dari Uni Konservasi Fauna (UKF) Institut Pertanian Bogor mewarnai dan menggunting pola topeng primata Indonesia.
“Antusisme peserta hari ini luar biasa. Anak-anak jadi tahu beragam jenis primata Indonesia. Ada banyak cara untuk mengenalkan satwa Indonesia melalui beberapa kegiatan, salah satunya dengan bercerita (berdongeng). Adapun kegiatan lainnya berupa crafting.” ujar Rahayu.
Kegiatan edukasi ini ditutup dengan berfoto bersama seluruh peserta. Harapannya, kolaborasi tak berhenti sampai di sini, nantikan kegiatan edukasi selanjutnya ya!
